Minggu, 27 Februari 2011
Munich - Borussia Dortmund menunjukkan keperkasaannya atas Bayern Munich. Sang pemuncak klasemen menekuk Bayern 3-1, padahal mereka berstatus sebagai tim tamu.
Pada laga yang berlangsung di Allianz Arena, Minggu (27/2/2011) dinihari WIB, Bayern menurunkan kekuatan penuh dengan memasang Arjen Robben, Franck Ribery, Thomas Mueller, hingga Philipp Lahm dan Bastian Schweinsteiger. Namun, tetap saja Dortmund lebih superior.
Dortmund menunjukkan permainan efektif, kendati Bayern lebih banyak menguasai bola. Tim tamu melepaskan 16 tembakan sepanjang laga, di mana lima di antaranya on trget. Sedangkan Bayern melepaskan 14 tembakan dan empat di antaranya tepat sasaran.
Gol pembuka Dortmund hadir di menit kesembilan melalui Lucas Barrios. Gol ini diawali oleh sebuah serangan balik dengan bola akhirnya mendarat di kaki Kevin Grosskreutz--yang langsung memberikan umpan terobosan kepada Barrios.
Barrios langsung melepaskan tendangan kaki kanan dari dalam kotak penalti yang tak bisa dihalau oleh Thomas Kraft.
Tapi Bayern langsung membalas di menit 16 melalui Luis Gustavo. Sepakan kaki kanan pemain bernomor punggung 30 ini, usai menerima umpan silang dari Ribery, berhasil menembus jala Mitchell Langeraj di pojok kanan atas.
Tapi skor 1-1 hanya bertahan selama dua menit. Tepat pada menit 18, umpan Mario Gotze berhasil diselesaikan dengan baik oleh Nuri Sahin lewat sebuah sepakan kaki kiri. Kraft kembali harus memungut bola dari dalam gawangnya.
Skor 2-1 bertahan sampai babak pertama usai. Dortmund baru berhasil memperbesar keunggulan di menjadi 3-1 di menit 60.
Mats Hummels benar-benar membuat pendukung tuan rumah terhenyak setelah sundulannya, menyambut umpan silang Gotze, tak bisa dihadang Kraft. Gol tersebut memastikan Dortmund meraih poin penuh.
Kemenangan ini membuat Dortmund kian kokoh di puncak klasemen dengan nilai 58, atau unggul 13 angka dari penghuni posisi dua, Bayer Leverkusen. Sementara Bayern turun ke posisi empat dengan nilai 42.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar